Kamis, 24 Januari 2013

Garin Nugroho: Politik Itu "Merampok" Kesenian

Budayawan Garin Nugroho (Foto: Prabowo/okezone)
YOGYAKARTA - Budayawan Garin Nugroho menilai dunia politik sudah merampok kesenian. Artian, anggaran pemerintah untuk kepentingan politik jauh lebih besar dikucurkan dari bidang lainnya, tak terkecuali untuk kesenian.

"Kesenian itu dirampok haknya oleh Politik. Anggaran untuk politik besar, kemudian berapa anggaran untuk kesenian? Sangat kecil bahkan tidak ada," kata Garin dalam forum diskusi bidang kesejahteraan rakyat dengan tema 'Menyongsong Seperempat Abad Festifal Kesenian Yogyakarta' di Gedung DPRD DIY, Jumat (13/7/2012).

Kesalahan reformasi, kata dia, karena politik mengambil segalanya. Peran politik sangat besar dalam menentukan arah pembanguan dan kebijakan, tetapi dunia seni yang nota bene merupakan sejarah bangsa, yang perlu dilestarikan, tidak diperhatikan.

Garin juga mengeritik belum ada pemetaan yang jelas untuk kesenian, misal menyatukan berbagai instansi untuk memajukan seni. Selama ini, seniman dituntut berpikir, bertindak, dan berkreasi. Tetapi, seniman justru berjuang sendiri tanpa ada 'campur tangan' dari pemerintah.

"Kalau di politik sudah jelas, ada bidang hukum sendiri, bidang kaderisasi, dan lain sebagainya. Sementara di kesenian mana? Yang jelas belum ada langkah kongkret untuk kesenian," jelasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar